HATI-HATI, HAMA INI SIAP MENYERANG TANAMAN TERONG (PART 1)

Seperti halnya manusia, tumbuhan juga bisa terkena penyakit. Tumbuhan terong misalnya. Penyakit yang umum menjangkit tumbuhan ini adalah rebah semai atau busuk buah.

Selain penyakit, tanaman terong juga tidak lepas dari gangguan hama dan serangga. Berikut hama yang biasanya menyerang tanaman terong dan pengendalain antara lain :

1. Bekicot

Hewan ini umumnya menyerang tanaman muda yang baru ditanam dengan memakan batang sampai daun tanaman.

Pengendalain:

Memungut bekicot pada malam hari dan membuang jauh dari area tanaman. Membersihkan gulma dan rumput. Menaburkan nematisida disekitar tanaman, misalnya pentakur, furadan, petrofur atau curate

2. Ulat Grayak

Tanaman terong jika terkena gerombolan ulat grayak bisa mengakibatkan gundulnya daun dan pertumbuhan tanaman terhambat. Kerusakan akibat ulat grayak bisa berlangsung dengan cepat, karena ulat ini menyerang secara berkelompok dengan jumlah yang sangat banyak. Ulat grayak juga menyerang bunga dan buah muda, hingga menyebabkan bunga rontok dan tanaman gagal berbuah.

Pengendalain:

Melakukan rotasi tanaman. Membersihkan lahan dari gulma dan tanaman inang. Penyemprotan insektisida seperti curacron, regent atau prevathon

3. Penggerek Daun

Penggerek daun, oteng-oteng atau disebut juga kumbang daun menyerang tanaman dengan memakan daun terutama daun muda. Menyebabkan daun manjadi berlubang hingga seluruh bagian daun dan hanya menyisakan tulang daun. Pada serangan parah bisa menyebabkan tanaman mati.

Pengendalain:

merotasi tanaman,membersihkan gulma dan tanaman inang. Pengendalian secara kimiawi bisa dilakukan dengan penyemprotan insektisida regent, curacron, atau decis.

4. Lalat Buah

Lalat ini bertelur pada buah terong dan akan menetas menjadi larva. Larva tersebut memakan buah terong hingga menyebabkan buah berlubang dan busuk.

Pengendalain:

Merotasi tanaman, membersihkan gulma dan rumput liar, serta memasang perangkap lalat buah. Untuk menghalau lalat buah bisa dilakukan dengan penyemprotan insektisida yang berbau tajam, misalnya santoat atau curacron.

5. Ulat Tanah

Ulat tanah aktif menyerang tanaman pada malam hari. Bagian tanaman yang dimakan antara lain daun, batang hingga buah. Daun yang terserang menjadi rusak dan berlubang. Serangan pada batang menyebabkan batang luka dan patah. Pada buah biasanya menyerang tangkai dan kelopak buah serta menyerang buah hingga buah berlubang dan busuk.

Pengendalain:

Membersihkan area tanaman dari gulma dan merotasi tanaman. Mengambil dan memusnahkan ulat tanah secara manual. Semprotkan insektisida prevathon atau curacron.

Nah, untuk kelanjutan artikel ini, Pak Bos bisa membaca bagian keduanya di sini

No Comments Yet.

Leave a comment