Perawatan dan Pemanenan Ubi Jalar

Nah, melanjutkan artikel sebelumnya tentang persiapan lahan dan cara menanam ubi jalar, Mas Quick akan menjelaskan perawatan dan pemanenan ubi jalar. Mari kita simak artikel berikut.

Perawatan Ubi Jalar

1. Penyiraman

Penyiraman hanya dilakukan pada saat awal penanaman sampai tumbuh tunas baru. Tanaman ubi jalar adalah tanaman yang tahan kekeringan.Intensitas hujan dua minggu sekali sudah cukup memberikan asupan air. Sehingga relatif tidak memerlukan penyiraman secara terus menerus.

2. Penyulaman

Setelah 2-3 minggu penanaman, periksa keseluruhan tanaman. Apabila terdapat tanaman yang gagal tumbuh segera sulam dengan tanaman baru. Penyulaman dilakukan dengan cara mencabut tanaman yang mati dan menggantinya dengan stek batang yang baru.

3. Penyiangan gulma

Gulma adalah tumbuhan yang tumbuh pada areal yang tidak dikehendaki tumbuh pada areal pertanaman. Gulma pada lahan tanaman ubi jalar dapat mengganggu pertumbuhan ubinya. Sehinggga perlu adanya pembersihan gulma tersebut. Gulma pada tanaman ubi jalar cenderung berada di sekitar jalur antar bedengan. Penyiangan bedengan pada lahan ubi jalar biasanya dilakukan dengan mencabut secara langsung gulma yang terdapat pada lahan ataupun menggunakan peralatan seperti cangkul. Pada saat ubi jalar sudah berumur lebih dari dua bulan, proses penyiangan sudah tidak terlalu dibutuhkan karena tanaman sudah rimbun dimana gulma sudah sulit berkembang.

4. Pembumbunan

Pembumbunan merupakan suatu perlakuan terhadap tanaman dengan tanah sebagai media tumbuhnya terutama pada tempat tumbuh berbentuk guludan. Pencegahan rekahan tanah guludan tanaman ubi jalar dapat dilakukan dengan pembumbunan, sehingga tanah merekah yang menjadi jalan bagi serangga hama boleng untuk meletakkan telur pada umbi dapat tertutup. Retakan tanah merupakan jalan utama bagi hama boleng untuk mencapai umbi dan akar untuk meletakkan telur. Umbi yang bertambah besar menyebabkan tanah menjadi retak. Pembumbunan bertujuan menggemburkan tanah di sekitar perakaran agar umbi terbentuk dengan sempurna sekaligus menutupi umbi-umbi agar tidak terkena sinar matahari langsung. Pembumbunan tanah pada tanaman ubi jalar 1 bulan setelah tanam, kemudian diulang pada saat tanaman berumur 2 bulan. Pembumbunan guludan dapat mengendalikan hama boleng dengan cara menjaga kondisi guludan agar tidak retak-retak.

5. Pengendalian hama dan penyakit

Hama yang menyerang tanaman ubi jalar biasanya adalah ulat yang ada di dalam ubi maupun pada daun. Solusinya adalah membersihkan tanaman yang sakit agar tidak menular, yaitu memang dengan cara kimiawi yaitu dengan penyemprotan insektisida dengan dosis yang dianjurkan. Jika didapati ada tanaman yang sakit terlalu parah,harus langsung mencabutnya untuk memutus penularan ke tanaman yang lainnya.


Cara Panen Budidaya Ubi Jalar

Budidaya ubi jalar bisa dipanen pada usia 3,5 sampai 4 bulan setelah tanam. Umbi diambil dari dalam tanah dengan cara mencabut batang tanaman atau mengeruk tanah dengan tangan pada sekitar batang tempat umbi-umbi ubi jalar berada. Pemanenan dengan menggunakan cangkul harus dengan hati-hati agar tidak melukai umbi dan dapat menurunkan kualitas serta menurunkan nilai jual ubi jalar. Setelah umbi diambil, kemudian umbi dibersihkan dari sisa-sisa tanah yang menempel.

Sekian penjelasan dari Mas Quick, semoga bermanfaat Sobat Quick.

No Comments Yet.

Leave a comment