Melanjutkan artikel 10 Jenis Tanaman Obat dan Manfaatnya (Part 1), berikut Mas Quick sarankan beberapa jenis tanaman obat khas Indonesia yang cocok mengisi kekosongan lahan Sobat Quick:
Kumis Kucing
Kumis kucing adalah tanaman obat yang cukup terkenal dalam meringankan beberapa masalah kesehatan, seperti luka di kulit dan gusi bengkak. Selain itu, zat antiradang dalam kumis kucing dapat membantu mengendalikan gejala alergi, rematik dan asam urat, penyakit ginjal, hingga menghentikan kejang.
Belimbing Wuluh
Belimbing wuluh dikenal juga dengan sebutan belimbing sayur. Mulai dari buah, batang, daun dan bungannya bisa digunakan sebagai obat gusi berdarah, obat rematik, obat godongan, obat sariawan, obat pegel linu, serta bisa digunakan sebagai obat sakit gigi.
Temulawak
Bagian Temulawak yang sering dimanfaatkan adalah bagian akar atau sering juga disebut dengan rimpang. Bagian inilah yang sering diolah untuk dijadikan sebagai obat berbagai penyakit seperti gangguan ginjal, melancarkan pencernaan, menyehatkan jantung, dan menjaga kesehatan hati.
Lidah Buaya
Tanaman obat yang satu ini sangat terkenal manfaatnya untuk merawat tubuh. Selain untuk kesehatan rambut, menghilangkan jerawat, dan kecantikan, tanaman ini juga bisa digunakan untuk mengoati berbagai penyakit seperti serangan jantung, diabetes.
Daun Selederi
Seledri merupakan sayuran hijau yang rendah kalori. Daun seledri mengandung sekitar 16 kalori per 100 gram. Seledri mengandung vitamin A, vitamin C, vitamin B1, dan zat besi lainnya seperti kalium, mineral, serta zat besi. Daun selederi mujarab untuk mengobati darah tinggi, mencegah pembentukan batu di kantung empedu, menenangkan sistem saraf, mengembalikan nafsu makan yang hilang dan menghindarkan dari kanker perut.
Jadi, tanaman obat mana yang akan Pak Bos tanam?
Bagaimana Tanggapan Pak Bos?