BINGUNG DIANGKUT PAKAI APA? CARI SOLUSINYA DI SINI

 

Jalan jelek, tidak rata dan berlumpur? Di proyek mau langsir semen atau pasir... bingung? Di sawah dan kebun mau angkut pupuk, bibit atau hasil panen... bingung? Cari alat yang efisien, tidak sering rusak, aman dan harga terjangkau? Pakai apa ya?

Moda transportasi di jaman sekarang sangat beragam. Banyak alat yang dapat dipilih. Masing-masing cocok dengan fungsinya sendiri dan punya kelebihan serta kekurangan sendiri. Pemilihan yang tepat akan meningkatkan efisiensi dan menurunkan biaya. Untuk aktivitas di jalan raya, sudah banyak pilihan dari tipe, merek dan harga yang sangat bervariasi. Nah... kalau jalan yang dilalui tidak jelas... bagaimana? Di tengah proyek pembangunan, di sawah, di tengah kebun atau bahkan di tengah hutan?

Pilihan pertama adalah menggunakan kendaraan 4WD alias double gardan. Mampu segala medan dan kendaraan off road. Mantab dan mampu mencengkram dengan baik. Apabila roda belakang terjebak di lumpur, roda depan mampu menarik keluar. Pada kondisi daerah jelajah yang dilalui sangat ekstrem, dengan kedalaman lumpur sampai 40 cm atau berbatu-batu dengan diameter 20 cm lebih, kendaraan ini sangat cocok dan mampu mengatasi medan. Keuntungan tersebut juga harus dibayar dengan harga kendaraan yang premium. Siapkan kocek yang dalam untuk membeli. Tapi lebih penting lagi, siapkan kocek juga untuk perawatan dan biaya spare part. Kendaraan ini sangat jarang ada di pasar, akibatnya kita harus membeli genuine part yang biasa dibandrol dengan harga tinggi. Belum juga cek ketersediaan spare part di areal terisolir.

Pilihan yang lebih murah adalah memodifikasi kendaraan “on road” menjadi “off road”. Harga cukup terjangkau dengan daerah jelajah semi ekstrim. Untuk merenovasi kendaraan, butuh mekanik spesialis khusus. Perawatanpun akan khusus karena spare part comot sana dan comot sini. Umumnya tidak disertai dengan perhitungan yang matang tentang keamanan pada waktu perakitan dan melakukan modifikasi. Apabila tidak memiliki latar belakang mekanik yang cukup, akan boros diongkos karena bolak-balik ke mekanik yang memodif kendaraan.

Di area jelajah yang tidak ekstrem, dapat menggunakan kendaraan pick up standard untuk angkutan barang dan material. Kemampuan di jalan pedesaan, memang sudah cukup mampu. Namun bagaimana dengan medan yang berlumpur dan masuk kebun? Bisa jadi tenaga nasi yang dibutuhkan untuk menarik dan mendorong. Belum lagi supaya murah, beli pick up yang sudah tua dan sudah habis umur ekonomisnya, bisa kantong bolong untuk jasa perbaikan dan penggantian spare part.

Pake motor memang pilihan yang menarik. Harga terjangkau. Dengan sedikit modifikasi gaya trail menjadi kendaraan off road yang dapat menembus segala medan. Masalahnya hanya pada kapasitas muat. Paling hanya mampu muat 100 kg. Harus bolak-balik, kalau yang diangkut cukup banyak.

Bagaimana dengan alternatif ini. Patut untuk dipertimbangakan. Gunakan traktor angkut. Alat angkut ndeso yang ndak ndesani. Justru modern dan teknologi tepat guna. Sesuai fungsinya dan cocok harganya. Memang tidak bisa di lahan yang sangat ekstrem, tapi akan sangat mampu di lahan semi ekstrem. Lahan berbatu atau berlumpur dengan kedalaman sampai 20 cm, kalau tanjakan ya sekitar 15º. Kalau lewat sungai dengan kedalaman kurang lebih 30cm masih terabas terus. Pilihan ada beberapa merek dan tipe. Tapi tetap aja jangan salah pilih, nanti sama juga terjadi pemborosan karena salah barang yang dibeli.

Jangan pilih angkutan yang dirakit dari barang-barang bekas, misal rangka/chasis, gardan, sistem pengereman atau bahkan mesin dari bekas mobil. Ini tidak aman dan sama saja dengan beli barang rongsok. Jadinya malah tidak bisa digunakan di lahan yang cukup ekstrem. Pilihlah kendaraan yang diproduksi dari design dengan perhitungan matang dari pabrik yang dapat dipercaya. Spare part tentunya part baru dan tidak asal comot dari part part kendaraan macam-macam.

Dimensi, ukuran dan bobot, jangan yang terlalu besar. Ini penting supaya gampang manuver di areal yang terbatas. Melewati jembatan darurat masih bisa. Dan tentunya dilengkapi roda ban yang mampu meningkatkan traksi di lahan berlumpur. Apabila diperlukan dapat diberi tambahan roda besi seperti traktor untuk meningkatkan traksi.

Selanjutnya, pilih yang menggunakan mesin diesel yang satu silinder saja. Mesin yang biasa digunakan di areal sawah, kebun dan proyek. Perawatan mesin ini jelas tidak masalah karena tidak butuh mekanik khusus. Harga spare part tidak menggerogoti kantong dan tersedia sampai kota kabupaten, bahkan ada di beberapa kota kecamatan. Akan lebih baik apabila menggunakan mesin satu silinder dengan merek Jepang. Jauh lebih awet, terpercaya dan tidak rewel.

Pertimbangan terakhir adalah kapasitas muat. Harus punya kapasitas yang sesuai dengan kebutuhan. Dengan mempertimbangkan beberapa aspek diatas, kapasitas muat 500–600 kg kiranya akan sangat membantu untuk menunjang pekerjaan.

QUICK, pabrik traktor tangan terbesar di Indonesia, memproduksi QUICK TRUCK. Didesign dengan perhitungan cermat dan presisi untuk memberi keamanan dan kenyamanan. Ground clearance yang cukup untuk menembus areal berlumpur dan cocok digunakan di proyek, sawah dan perkebunan untuk mengangkut segala jenis barang sampai dengan 600 kg. Menggunakan mesin diesel satu silinder horisontal KUBOTA yang telah teruji awet, mudah perawatan dan suku cadang yang tersedia sampai pelosok negeri. Soal spare part? Jangan khawatir, karena diproduksi sendiri di Indonesia, selalu tersedia dan cukup belanja di tokoquick.id .

Tetapkan pilihan dan selamat berinvestasi.

 

Quick Truck Angkut Bangunan

 

[/mp_span] [/mp_row]

2 Responses

  1. Berapa harga angkutan benih quick kalau kirim ke kaltim
  2. slot tergacor server THAILAND SABI4D, pola anti rungkat 99% dapat 4 scater pasti JP.. depo 100rb bonus 20rb.. claim sekarang !! Link : https://sabibisa.com

Leave a comment