Irigasi vs Drainase Apa Bedanya?

Siapa yang tidak tahu pentingnya air bagi pertanian? Air adalah nyawa bagi tanaman. Dalam dunia pertanian, terutama di sawah, kita sering mendengar istilah irigasi dan drainase. Tapi, apa sebenarnya perbedaan keduanya? Seringkali, kedua istilah ini digunakan secara bergantian, padahal keduanya memiliki fungsi yang sangat berbeda. Yuk, kita bahas lebih dalam!

Irigasi vs Drainase Apa Bedanya?

Irigasi adalah proses penyediaan air ke lahan pertanian. Sederhananya, irigasi adalah kegiatan membawa air dari sumber air ke sawah atau ladang agar tanaman mendapatkan cukup air untuk tumbuh. Air irigasi bisa berasal dari sungai, danau, atau sumber air bawah tanah.

Drainase adalah proses pembuangan kelebihan air dari lahan pertanian. Jika irigasi bertugas memberikan air, drainase bertugas membuang air yang berlebih. Air yang berlebihan ini bisa berasal dari hujan, irigasi yang berlebihan, atau air tanah yang naik.

Jadi, perbedaan utama antara irigasi dan drainase adalah irigasi memberikan air, sedangkan drainase membuang air.

Irigasi dan Drainase dalam Pertanian

IRIGASI

Selain mengairi sawah saat musim kemarau, irigasi juga memiliki banyak fungsi lain dalam pertanian, antara lain:

• Irigasi tetes adalah Metode ini sangat efisien karena air disalurkan langsung ke akar tanaman melalui tetesan kecil. Cocok untuk tanaman hortikultura seperti tomat, cabai, dan stroberi.
• Irigasi sprinkler adalah Air disemprotkan ke tanaman melalui sprinkler. Metode ini cocok untuk tanaman lapangan seperti jagung dan sorgum.
• Irigasi sub-surface adalah Air dialirkan melalui pipa di bawah permukaan tanah. Metode ini mengurangi penguapan dan meningkatkan efisiensi penggunaan air.

Drainase

Drainase tidak hanya berfungsi untuk membuang kelebihan air saat musim hujan, tetapi juga memiliki peran penting dalam:

• Mencegah genangan  air yang dapat menyebabkan akar tanaman membusuk dan pertumbuhan tanaman terhambat.
• Menjaga kualitas tanah yang membantu mencegah penumpukan garam dan zat-zat berbahaya di dalam tanah.
• Drainase yang baik melindungi tanah dari erosi, sehingga kesuburan tanah tetap terjaga.

Memahami perbedaan antara irigasi dan drainase sangat penting bagi keberhasilan pertanian. Sistem irigasi dan drainase yang baik akan memastikan tanaman mendapatkan air yang cukup tanpa tergenang. Namun, perlu diingat bahwa pembangunan sistem irigasi dan drainase harus dilakukan dengan hati-hati. Pembuatan saluran irigasi yang asal-asalan dapat menyebabkan erosi tanah dan kerusakan lingkungan.

Oleh karena itu, mari kita sama-sama menjaga kelestarian lingkungan dengan membangun sistem irigasi dan drainase yang berkelanjutan. (rinal 07/02/2025)