Persiapan Lahan dan Cara Menanam Bawang Putih

Cara menanam bawang putih adalah salah satu faktor penentu keberhasilan budidaya bawang putih. Cara menanam yang kurang tepat akan menurunkan kualitas bahkan bisa menjadi faktor ketidakberhasilan budidaya bawang putih. Sebelum memulai menanam bawang putih, Sobat Quick harus mengetahui terlebih dahulu apa saja syarat tumbuh tanaman bawang putih.

 

Setelah mengetahui syarat tumbuh tanaman bawang putih, sekarang Mas Quick akan menjelaskan kepada Sobat Quick bagaimana pelaksanaan budidaya tanaman bawang putih, dari mulai pengolahan lahan sampai penanaman tanaman bawang putih. Langsung saja simak penjelasan Mas Quick berikut :

 

Pengolahan Tanah

Pertama yang perlu Sobat Quick lakukan adalah menyiapkan traktor Quick Zena Rotary atau Quick Cultivator Cakar Baja, karena Sobat Quick harus melakukan penggemburan tanah yang akan digunakan sebagai media tanam. Pengolahan tanah bertujuan untuk memperbaiki kondisi tanah menjadi gembur, sehingga pertumbuhan akar tanaman maksimal. Pengolahan juga akan memperbaiki tekstur tanah dan membersihkan tanah dari gulma.

 

Pembedengan

Pembuatan bedengan perlu dibuat untuk memudahkan memelihara tanaman bawang putih dan menghindarkan tanaman bawang putih agar tidak tergenang air jika terjadi hujan. Proses pembedengan dapat dilakukan dengan menggunakan Quick Zena Rotary dengan lebar dan panjang bedengan menyesuaikan lahan dan pola tanam yang akan di pakai. Pembajakan dilakukan 2-3 kali dengan intensitas rata-rata satu minggu. Bedengan dibuat dengan lebar menyesuaikan jumlah bibit yang ditanam namun, jangan terlalu banyak dan tingginya 20-50 cm, panjang bedengan disesuaikan dengan lahan. Parit antara bedengan untuk keperluan irigasi lebarnya 30-40 cm. Kedalaman parit sangat dipengaruhi oleh keadaan musim.

 

Pemupukan

Pupuk organik yang digunakan adalah pupuk kandang ayam dengan dosis 10-20 ton/ha atau pupuk kandang kambing dengan dosis 30 ton/ha. Dosis pupuk kimia yang dianjurkan per hektar adalah 200 kg N, 180 kg P2O5, 60 kg K2O dan 142 kg S. Pupuk nitrogen diaplikasikan 3 kali selama pertumbuhan bawang putih yaitu pada saat tanam, saat pembentukan tunas (15-30 hari setelah tanam) dan saat pembentukan umbi (30-45 hst). Pupuk fosfor dan kalium diberikan sebagai pupuk dasar bersamaan dengan pupuk kandang pada waktu tanam. Pupuk kimia cair (unsur mikro) dapat diberikan untuk meningkatkan kualitas dan hasil umbi. Misal pupuk pelengkap cair Sitozim dengan konsentrasi 0,25% yang disemprotkan pada daun pada umur 20 dan 60 hst, pupuk daun Massmikro dengan konsentrasi 200 ppm yang diaplikasikan 3 kali yaitu umur 3, 6 dan 9 hst dan pupuk Hipron yang diaplikasikan sebanyak 2 kali dengan konsentrasi 2 ml/l.

 

Pemasangan Mulsa

Pemulsaan dilakukan pada musim kemarau. Bila dilakukan pada musim penghujan dapat menyebabkan kelembaban tanah terlalu tinggi sehingga tidak menguntungkan bagi kehidupan tanaman. Penggunaan mulsa dari bahan plastik tidak dianjurkan karena dapat meningkatkan suhu tanah di sekitar perakaran dan dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan tanaman.

 

Pemilihan bibit/benih bawang putih berkualitas

Cara menanam bawang putih berikutnya adalah pemilihan bibit/benih yang berkualitas, karena jika bibit yang berkualitas serta cara menanam bawang putih dilakukan dengan benar hasil yang diperoleh tidak akan mengecewakan.

Bibit atau benih yang berkualitas memiliki kondisi fisik yang bersih apalagi jika bibit atau benih itu termaksud dalam kategori unggulan, selain bersih dari kotoran bibit atau benih bawang putih juga bersih dari hama, gulma. Metode perendaman adalah cara paling mudah untuk mengetahui kualitas bibit bawang putih, karena jika bibit atau benih bawang putih yang berisi/bernas akan tenggelam jika direndam dalam air.

Anda harus memperhatikan hal ini karena jika anda memilih bibit atau benih yang kompong, maka anda bisa mengalami gagal panen. Bibit atau benih bawang putih berwarna cerah meskipun sudah disimpan dalam waktu yang lama. Hindari penyimpanan dalam lingkungan yang mengandung patogen karena dapat merusak kualitas dari benih bawang putih serta membuat warna menjadi kusam. Pilih bibit atau benih bawang merah memiliki ukuran yang sama besar.

 

Penanaman

Penanaman dilakukan pada bedengan yang sebelumnya telah dibedengi dan sudah dilubangi denga jarak tanam 20×20 cm. Proses penanaman bibit bawang putih sebaiknya dilakukan pada waktu pagi atau pun sore hari. Usahakan saat hendak menanam, bibit bawang putih yang sudah siap tanam mempunyai 4 -6 helai daun. Setelah ditanam, lakukan penyiraman secara merata dan teratur.

Nah, seperti itu penjelasan tentang pengolahan lahan sampai penanaman tanaman bawang putih. Untuk memudahkan dalam pengolahan lahan dan membuat bedengan penggunaan Quick Zena Rotary sangat membantu agar pengerjaan lebih efektif.